Solid State Drive (SSD) : Pengertian,Fungsi dan Keunggulannya Pada Web Hosting
Apa Pengertian Dari Solid State Drive (SSD)
Merupakan perangkat penyimpanan solid state yang menggunakan rakitan sirkuti terintegrasi untuk menyimpan data secara terus-menerus,biasanya menggunakan memori flash dan berfungsi sebagai penyimpanan sekunder dalam hierarki penyimpanan komputer.Solid state drive bisa disebut juga solid-state device atau solid-state disk,meski SSD tidak memiliki disk pemintalan fisik dan kepala baca-tulis bergerak yang digunakan dalam hard drive(HDD) atau disket.
Pengembangan Solid State Drive (SSD)
Pada akhir 1980-an, Zitel menawarkan produk SSD berbasis keluarga DRAM, dengan nama dagang “RAMDisk” untuk digunakan pada sistem oleh UNIVAC dan Perkin-Elmer.
Dasar untuk SSD berbasis flash,memori flash, diciptakan oleh Fujio Masuko di Toshiba pada 1980 dan dikomersilkan oleh Toshiba pada 1987. Pendiri SanDisk Corporation (saat itu SunDisk) Eli Harari dan Sanjay Mehrotra bersama dengan Robert D. Norman, melihat potensi memori flash sebagai alternatif untuk hard drive, dan mengajukan paten untuk SSD berbasis flash pada tahun 1989.SSD berbasis flash komersial pertama dikirimkan oleh SunDisk pada tahun 1991.Itu adalah 20 MB SSD dalam konfigurasi PCMCIA dan digunakan oleh IBM di laptop ThinkPad. Pada tahun 1998,SanDisk memperkenalkan SSD dalam faktor bentuk 2½ dan 3½ dengan antarmuka PATA.Pada tahun 1995,STEC.Inc,memasuki bisnis memori flash untuk perangkat elektronik konsumen.
Pada 2017, produk pertama dengan memori 3D Xpoint dirilis di bawah merek Intel Optane.3D Xpoint sepenuhnya berbeda dari NAND flash dan menyimpan data menggunakan prinsip berbeda.
Fungsi Solid State Drive (SSD)
SSD Umumnya berfungsi sebagai tempat penyimpanan data.Di dalamnya bisa menyimpan berbagai jenis format data,mulai dari gambar,dokumen,video dan berbagai jenis file lainnya.Namun memang ada beberapa kelebihan yang dimilikinya.Salah satunya adalah ukurannya yang jauh lebih ramping dibandingkan dengan jenis harddisk biasa.Pada dunia hosting,SSD juga biasa digunakan sebagai penyimpanan data website pengguna.Hal ini menandakan bahwa SSD memiliki daya tahan sangat bagus terhadap panas.Seperti diketahui,seringkali drive penyimpanan mudah rusak jika digunakan terus menerus tanpa dimatikan.Solid State Drive juga memiliki kapasitas yang lebih besar,bahkan ukuran minimal dari SSD saat ini adalah 120 GB. Beberapa tahun ke depan, mungkin saja ukuran minimalnya 500GB.Di sisi lain, SSD juga memiliki akses lebih cepat,tidak heran jika hardware satu ini banyak digunakan komputer dan laptop kekinian.
Fungsi Solid State Drive (SSD) Pada Laptop
SSD pada laptop sebenarnya sudah dilakukan sejak lama.Hanya saja perangkat SSD cenderung lebih populer beberapa tahun belakang ini,seiring banyaknya laptop gaming yang dipasarkan.
SSD pada laptop memiliki beberapa fungsi utama.Simak beberapa poin berikut ini :
-
Media Penyimpanan Data
Fungsi SSD pada laptop yakni sebagai media penyimpanan data.Dengan keberadaan SSD,bisa menyimpan data dalam jumlah banyak tanpa takut memori penyimpanan habis.Karena kapasitas SSD sendiri terbilang sangat besar dengan kecepatan akses yang jauh lebih mumpuni dibandingkan dengan hard drive biasa.Ini juga yang menjadi alasan kenapa banyak sekali laptop gaming dan desain yang menggunakan media penyimpanan SSD(Solid State Drive).
-
Mempercepat Kinerja Laptop
Meningkatkan kinerja laptop secara keseluruhan juga merupakan kelebihan lain yang dimiliki oleh Solid State Drive.Terlebih jika SSD tersebut digunakan sebagai media penyimpanan Internal Disk C.Dengan penggunaan SSD untuk partisi OS, proses booting windows pada laptop kalian akan jauh lebih cepat.Tidak hanya itu saja, penggunaan SSD untuk partisi C laptop juga bisa meningkatkan performa laptop pada saat membuka aplikasi.Hanya saja diperlukan spesifikasi hardware lain yang tidak kalah mumpuni untuk mengimbanginya.Pengguna bisa menggunakan processor dan RAM dengan kapasitas besar untuk memaksimalkan performa SSD.
-
Media Penyimpanan Eksternal
Penggunaan laptop salah satunya adalah sebagai media penyimpanan eksternal.Apa pengguna pernah memiliki harddisk eksternal sebelumnya? Kalau pernah, perlu dipahami kalau itu adalah salah satu model SSD yang biasa digunakan.Dengan berbekal teknologi non-mekanis,SSD bisa berfungsi seperti flashdisk dengan ukuran penyimpanan raksasa.Namun,untuk memaksimalkan SSD sebagai penyimpanan eksternal,diperlukan spesifikasi laptop yang bagus .
Keunggulan Web Hosting SSD
Ternyata SSD bisa digunakan sebagai media penyimpanan pada web hosting.Tentu,ada banyak sekali keunggulan yang dimiliki oleh SSD saat digunakan sebagai media penyimpanan hosting.
Berikut beberapa keunggulannya :
-
Proses Olah Data Cepat
Teknologi SSD pada web hosting yakni proses pengolahan data yang jauh lebih cepat dibandingkan harddisk biasa.Sebelumnya perlu diketahui kalau harddisk biasa menggunakan sistem piringan CD di dalamnya.Jadi, pada saat komputer hendak mengakses data,maka diperlukan waktu untuk mencari data tersebut di deretan piringan CD pada harddisk,Namun untuk kalian yang menggunakan SSD,semuanya diproses dengan rangkaian IC yang membuat proses pengolahan data jadi lebih cepat.
-
Daya Tahan Lebih Andal
Kelebihan lain SSD yakni saat digunakan dalam web hosting adalah daya tahannya yang jauh lebih tangguh.Solid State Drive memiliki cara kerja yang tidak mengeluarkan panas sama sekali. Inilah alasan kenapa SSD bisa tahan dalam jangka waktu yang lama.Di sisi lain, penggunaan SSD atau Solid State Drive juga jauh lebih hemat daya.SSD bisa dinyalakan pada daya 3 watt saja, sedangkan harddisk biasa membutuhkan 7 watt daya. Perbedaannya memang tidak terlalu besar, namun jika digunakan dalam jangka waktu panjang, tentu saja dampaknya akan besar juga untuk lingkungan.
Perbedaan SSD dengan HDD
-
Waktu Akses
HDD butuh waktu sekitar 5.000 – 10.000 mikro-detik untuk mengakses data,Namun SSD memiliki kecepatan akses 35 – 100 mikro-detik,hampir 100 kali lebih cepat dari HDD.Kecepatan akses data ini memungkinkan program berjalan lebih cepat,terutama untuk program yang sering mengakses data dalam jumlah besar seperti Sistem Operasi.
-
Penggunaan Daya
SSD menggunakan daya lebih rendah dibandingkan dengan HDD standar,yang mana konsumsi energi akan lebih rendah saat mengoperasikan komputer.
-
Ketahanan
HDD memiliki bagian bergerak dan piring-piring magnetik yang semakin lama digunakan maka akan semakin cepat rusak, sedangkan SSD tidak memiliki bagian yang bergerak,SSD menggunakan memori flash untuk menyimpan data,sehingga lebih tahan lama dan dapat memberi kinerja lebih baik dibandingkan HDD.
-
Suara
Dengan piring-piring yang berputar,HDD dapat menjadi salah satu komponen yang menimbulkan suara cukup keras, sedangkan SSD tidak memiliki bagian yang bergerak membuatnya tidak menimbulkan suara.
-
Panas
HDD memiliki memiliki bagian bergerak yang dapat menimbulkan panas,sedangkan SSD tidak memiliki bagian bergerak dan sifat dasar memori flash itu sendiri, SSD menghasilkan panas yang lebih sedikit.
sekian artikel kali ini semoga bisa bermanfaat untuk kalian semuanya 🙂