Cara Mudah Membuat Kwitansi Sendiri Melalui Ms. Word
Kwitansi sering kali digunakan dalam berbagai transaksi dan pastinya sudah akrab di telinga Anda. Fungsi kwitansi adalah sebagai tanda bukti pembayaran dalam jual beli atau transaksi jenis apapun. Transaksi yang biasa membutuhkan kwitansi misalnya penjualan tanah, kendaraan, serta transaksi di perusahaan dan hotel. Namun, kwitansi bukanlah satu-satunya tanda bukti pembayaran yang dipakai oleh pelaku bisnis.
Nota kontan, cek, faktur, debit, dan bilyet giro juga sering kali digunakan. Meskipun demikian, di antara berbagai bukti pembayaran lainnya, kwitansi merupakan yang paling dikenal dan banyak dimanfaatkan. Umumnya, perusahaan memanfaatkan kwitansi sebagai bukti pengeluaran kas, menjadikannya sebagai referensi dalam pencatatan keuangan serta pengeluaran dana mereka. Penggunaan kwitansi bukan hanya terbatas pada perusahaan besar, tapi juga merambah ke pedagang di toko-toko besar.
Bahkan, kini sudah mulai menjangkau toko-toko kecil di sekitar Anda. Beberapa orang mungkin beranggapan bahwa kwitansi bukanlah dokumen yang terlalu signifikan. Namun, bagi para pemilik usaha, memperoleh dokumen ini sangat penting saat bertransaksi dengan pemasok.
Pengertian Kwitansi
Selain berfungsi sebagai tanda bukti pembayaran, kwitansi juga dapat berperan sebagai catatan transaksi jual beli. Kwitansi itu sendiri merujuk pada dokumen yang menyatakan terjadinya transaksi, lengkap dengan tanda tangan dari pihak pembeli. Suatu transaksi jual beli dinyatakan sah apabila memiliki legalitas, sehingga jika disertai kwitansi, dokumen tersebut dapat berfungsi sebagai bukti hukum jika terjadi masalah di kemudian hari.
Proses pembuatan kwitansi perlu dilengkapi dengan materai 6000 dan harus ditandatangani oleh penerima uang, hal ini akan semakin memperkuat posisinya sebagai bukti di mata hukum, terutama untuk jumlah nominal yang besar, di mana keberadaan materai menjadi suatu hal yang harus ada dalam kwitansi untuk transaksi jual beli atau pembayaran. Selain itu, cara penulisan kwitansi bisa berbeda-beda, tergantung pada jenis kwitansi yang dibuat, misalnya kwitansi untuk pembayaran mobil akan berbeda dengan kwitansi untuk pembelian tanah.
Ketentuan Membuat Kwitansi
Ada beberapa syarat yang wajib diikuti saat menyiapkan kwitansi kosong. Setiap syarat tersebut tidak boleh terlewatkan karena merupakan elemen penting dalam sebuah kwitansi. Didalam kwitansi juga perlu dicantumkan informasi yang harus diisi agar transaksi tersebut menjadi jelas. Berikut adalah beberapa syarat untuk membuat kwitansi kosong yang perlu Anda ingat :
- Nomor yang terantum dalam kwitansi tidak boleh ada yang sama. Hal ini penting sebagai refrensi saat penilaian. Untuk memisahkan antara kwitansi dengan yang lainnya. Umumnya dituliskan menggunakan huruf dan angka yang sesuai dengan keinginan penjual.
- Sertakan nama pembeli dengan jelas.
- Hindari adanya kesalahan dalam jumlah banyak, baik dalam format uang tunai maupun dalam penulisannya.
- Perhatikan penulisan tempat dan tanggal.
- Cantumkan informasi mengenai tujuan atau deskripsi dari pembayaran pada kwitansi.
- Sertakan cap atau stempel dari lembaga terkait.
- Sertakan juga materai
Ketentuan Hukum Pemakaian Materai
Ternyata tidak semua transaksi yang melibatkan kwitansi memerlukan penggunaan materai. Ada peraturan tertentu yang mengatur pemakaian materai. Sebuah kwitansi atau materai diperbaharuhi oleh nilai nominal transaksi.
Berikut adalah ketentuan mengenai batasan jumlah nominal transaksi yang mengharuskan atau tidak menggunakan materai :
- Untuk transaksi yang nilainya dibawah Rp 250.000 tidak diawajibkan untuk menggunakan Bea Materai.
- Untuk transaksi yang bernilai Rp 250.000 hingga Rp 1.000.000 dikenakan Bea Materai dengan biaya Rp 3.000.
- Untuk transaksi yang nilainya melebihi Rp 1.000.000 dikenakan Bea Materai dengan biaya Rp 6.000.
Sebenarnya, bukan hanya kwitansi yang biasa dipakai oleh orang banyak sebagai bukti transaksi, melainkan juga cek atau bilyet giro sering digunakan oleh sejumlah perusahaan sebagai bukti transaksi. Untuk transaksi yang menggunakan cek atau Bilyet Giro tetap dikenakan Bea Materai dengan tarif Rp 3.000, tanpa memperhatikan besar kecilnya nilai nominal.
Cara Membuat Kwitansi Kosong di Ms.Word
Kini, terdapat berbagai macam kwitansi yang tersedia di pasaran. Untuk memperoleh kwitansi yang umum digunakan sangatlah mudah, yakni dengan mencarinya di toko alat kantor dan akan menemukannya dengan gampang. Namun, jika ingin memberikankesan yang lebih profesional Anda dapat mendesain kwitansi pembayaran sendiri. Pembuatan kwitansi kosong bisa dilakukan tidak hanyak di Ms Word, tetapi juga bisa di Ms Excel.
Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat kwitansi kosong di Ms Word :
- Langkah awal dalam membuat kwitansi di Microsoft Word adalah membuka program tersebut di komputer Anda. Setelah itu, buatlah halaman baru.
- Selanjutnya, ubahlah ukuran kertas yang akan digunakan menjadi A6 terlebih dahulu.
- Kemudian, buatlah bagian atas kwitansi yang mencakup nama toko, alamat, nomor telepon, nomor nota, nama pembeli, dan tanggal transaksi. Jika ada, tambahkan logo toko.
- Setelah itu, sisipkan tabel untuk mencatat rincian transaksi jual beli. Klik tab insert, lalu pilih table, dan arahkan kursor pada kotak-kotak di bawahnya untuk membuat tabel dengan ukuran 2 x 1.
- Setelah tabel 2 x 1 sudah ditambahkan ke halaman Ms.Word, langkah selanjutnya adalah mengatur tinggi dan lebar kolom untuk menentukan ukuran kwitansi yang diinginkan, caranya dengan mengarahkan kursor pada garis tabel, klik kanan, dan tarik ke bawah untuk memperbesar kolom.
- Atur kolom kwitansi dengan mengklik pada garis tengah dan menariknya ke sisi kiri hingga sesuai dengan ukuran kwitansi yang diinginkan.
- Setelah proses pengaturan selesai, lanjutkan dengan mengisi kwitansi. Tulis judul rincian transaksi jual beli yang mencakup nama barang, jumlah, harga, dan informasi lain yang relevan.
- Cantumkan beberapa catatan penting di bagian bawah tabel. Anda dapat menuliskannya dengan menggunakan huruf miring atau garis bawah.
- Tuliskan “Tanda Terima” dan “Hormat Kami” di kedua sisi bagian bawah kwitansi.
- Setelah semua isi kwitansi selesai ditulis, langkah berikutnya adalah menambahkan kotak bertulis Rp, caranya adalah dengan mengklik insert, lalu shapes, dan pilih flowchart: Data.
- Tahap terakhir untuk membuat kwitansi adalah dengan mengklik dan mengatur ukuran Rp.
- Cetak kwitansi kosong setelah semuanya selesai.
Kesimpulan
Anda perlu sangat waspada karena kwitansi yang kosong dapat digunakan sebagai alat untuk melakukan tindakan kriminal atau kegiatan yang melanggar hukum. Salah satu bentuk tindakan tersebut adalah korupsi. Kwitansi yang sudah ditandatangani bisa jadi celah bagi individu yang tidak bertanggung jawab untuk melaksanakan niat jahat mereka. Mereka sering kali melakukan tindakan ini dengan mencantumkan angka yang tidak sesuai dengan kenyataan, atau melalui berbagai metode lainnya.
Tentu saja, hal ini akan merugikan satu pihak yang terlibat. Telah dipahami bahwa tujuan dari kwitansi adalah sebagai bukti valid dari suatu transaksi. Selain fungsi utama itu, kwitansi juga memiliki peran lain yang dapat meningkatkan kredibilitas Anda sebagai pelaku usaha. Dengan kwitansi, Anda dapat lebih akuntabel terhadap setiap aliran kas yang terjadi selama transaksi. Lebih jauh, Anda dapat memanfaatkan kwitansi dalam laporan keuangan serta pembukuan untuk bisnis yang Anda jalankan. Ini sangat penting untuk menjaga kesehatan keuangan bisnis Anda.