Pengertian Breadcrumbs

Breadcrumbs merupakan link situs web yang memungkinkan pengguna untuk melacak di mana mereka berada di situs web dan seberapa jauh mereka dari halaman beranda.Dengan breadcrumbs,user dapat menelusuri kembali langkah-langkah yang perlu dilalui dari halaman homepage sampai ke halaman yang sedang mereka buka pada saat itu.Biasanya,breadcrumbs terletak pada bagian atas situs web atau tepat di bawah bilah navigasi.

Fungsi Breadcrumbs

Breadcrumbs yakni bagian yang penting pada blog karena berfungsi sebagai navigasi kedua setelah menu utama.Fungsi ini memudahkan pengunjung web untuk menjelajah website.Pengunjung tidakperlu mengulangi navigasi dari awal untuk menemukan artikel dengan topik yang sama pada website,hanya perlu mengklik breadcrumbs untuk kembali ke halaman yang sebelumnya diakses.

Di mesin pencari, blog yang menggunakan breadcrumbs akan terlihat seperti ini :

Apakah Breadcrumbs Penting?

Elemen satu ini sangat penting untuk website,Mengapa demikian?

Pertama : breadcrumbs berguna untuk mengoptimalkan SEO website kalian.Hal ini pada akhirnya akan berpengaruh ke ranking di search engine (mesin pencarian).Breadcrumbs merupakan elemen website yang disukai user dan bot dari search engine.Adanya breadcrumbs memudahkan Google untuk memahami struktur data di website.Dengan struktur website yang jelas,Google bisa menampilkan hasil pencarian yang relevan tentang sebuah website.Ketika konten tersebut dianggap relevan oleh user,maka posisinya di mesin pencarian akan semakin di atas.

Kedua,mampu mengurangi persentase pengunjung yang meninggalkan website tanpa mengklik apapun.Breadcrumbs mampu mengindeks halaman website hingga struktur navigasi terdalam.Ini tentu menjadikan hasil pencarian di Google semakin relevan.Pengunjung website bisa melewati navigasi yang rumit dari home page.Sebaliknya,mereka langsung bisa menemukan konten yang dicari dengan sekali klik.

Jenis Breadcrumbs

• Breadcrumbs Berbasis Hierarki

Breadcrumbs berbasis hierarki : breadcrumbs paling umum digunakan.Elemen ini akan memberitahu dimana kalian berada dialam struktur website.

Contoh breadcrumbs berbasis hierarki : Beranda> Blog> Kategori Artikel> Judul Artikel

• Breadcrumb Berbasis Atribut

Breadcrumbs berbasis atribut biasanya digunakan di situs e-commerce untuk menunjukkan atribut apa yang telah diklik pengguna.

Contoh breadcrumb berbasis atribut : Beranda> Kategori produk> Jenis Bahan> Ukuran> Warna

• Breadcrumbs Berbasis Sejarah

Breadcrumbs berbasis sejarah akan menunjukkan kepada pengguna halaman apa yang telah mereka kunjungi.

Contoh breadcrumbs berbasis sejarah : Beranda> Artikel 01> Artikel 02> Halaman saat ini.

Keuntungan Penggunaan Breadcrumbs Untuk SEO

Penggunaan breadcrumbs dalam website akan memberi beberapa keuntungan untuk SEO,yaitu :

• Google menyukai website menggunakan breadcrumbs

Breadcrumbs memberitahu Google bagaimana struktur website kalian.Elemen ini membantu bot mesin pencari selama fase crawling dan indexing.Bot akan menggunakan struktur breadcrumbs untuk mengumpulkan lebih banyak informasi tentang situs web kalian.Selain itu,Google juga akan menampilkan struktur breadcrumbs di dalam hasil pencarian untuk mengkategorikan informasi dari halaman tersebut di hasil penelusuran.Dengan breadcrumbs,pengguna dapat memahami dimana halaman itu berada di dalam situs web.Breadcrumbs memberi kemudahan pada Google dan pengguna sehingga akan berpengaruh positif pada peringkat website.

• Meningkatkan pengalaman pengguna

Breadcrumbs dapat meningkatkan pengalaman pengguna karena dapat memudahkan pengunjung web ketika menjelajah isi website.Ketika pengguna mengunjungi sebuah situs web untuk pertama kali,tentu mereka belum mengetahui struktur dan tata letak konten yang mereka cari.Dengan adanya breadcrumbs,pengguna dapat lebih mudah untuk menavigasi situs web.Breadcrumbs juga mendorong pengguna untuk menjelajahi halaman lain dari situs web tersebut.

• Mengurangi bounce rate atau rasio pentalan

Bounce yakni saat pengguna memasuki situs web kalian di halaman tertentu, kemudian keluar dari halaman tersebut tanpa melakukan tindakan lain.Meski bounce rate tidak secara langsung mempengaruhi peringkat halaman kalian,namun rasio pentalan yang tinggi menjadi indikasi bahwa terdapat masalah pada pengalaman pengguna. Dengan menyediakan breadcrumbs,kalian dapat membuat pengunjung web terdorong untuk membuka halaman lain.

Contoh : ketika pengguna mencari sepatu pria di Google,maka halaman web tokopedia,shopee,lazada akan ditampilkan.Ketika pengguna membuka halaman tersebut,pengguna menemukan bahwa sepatu yang ditampilkan memiliki motif yang tidak sesuai dengan selera mereka.Jika web tidak menyediakan breadcrumbs,kemungkinan besar pengguna akan langsung keluar dari halaman web tersebut.Namun dengan menyediakan breadcrumbs seperti “Beranda> Kategori Utama> Fashion Pria> Sepatu Pria”,pengguna akan tertarik untuk mengklik menu“Sepatu Pria”untuk menemukan sepatu lain yang mereka cari.Bahkan kemungkinan,pengguna akan mencoba mengklik menu Fashion Wanita untuk berbelanja item yang lain.

Kekurangan Breadcrumbs

Salah satu kekurangan yang paling terlihat dari breadcrumbs adalah kita tidak bisa mengontrol label mana yang hendak ditampilkan pada breadcrumbs.Label yang akan ditampilkan pada bradcrumbs adalah last label,label dengan urutan huruf abjad paling akhir,

Cara Menggunakan Breadcrumbs Pada WordPress

Membuat Breadcrumbs pada WordPress cukup mudah,Berikut beberapa caranya, seeprti di bawah ini :

• Menggunakan Plugin NavXT

Simple dan cepat tentu memanfaatkan plugin-plugin yang ada,kalian bisa mencari suatu plugin sesuai kebutuhan lalu bisa langsung disematkan ke dalam wordpress,salah satu plugin yang direkomendasikan untuk membuat breadcrumbs adalah plugin NavXT.Untuk menggunakan bisa masuk ke menu Appearance – widgets,kemudian tarik widgets breadcrumbs NavXT menuju letak yang kalian inginkan.Selain itu,bisa mengatur tampilan breadcrumbs trail yang diinginkan,bisa atur pada menu Settings–Breadcrumbs NavXT seperti pada gambar di bawah ini :

• Menggunakan Fitur Yoast SEO

Menggunakan fitur yang sudah ada pada plugin Yoast SEO.Plugin ini mampu menangani segala macam hal mengenai website SEO dan sebagainya agar tulisan semakin berkualitas dan disukai pengunjung.Plugin ini memiliki fitur yang berfungsi untuk mengoptimalkan snippet dan meta description yang fungsinya bisa digunakan sebagai breadcrumbs,tampilan konten website kalian akan lebih menarik sehingga akan lebih banyak di klik oleh pengunjung,Untuk menambahkan dan menggunakan breadcrumbs pada webstie,harus meletakkan kode di bawah ini terlebih dahulu pada single.php,page.php dan header.php.

Kodenya seperti ini :

<?php
if ( function_exists(‘yoast_breadcrumb’) ) {
yoast_breadcrumb( ‘<p id=”breadcrumbs”>’,'</p>’ );
}
?>

Masuk ke SEO – Search Appearance lalu pilih breadcrumbs dan klik enable pada breadcrumbs settings untuk mengaktifkan.

Kalian bisa melakukan settings atau pengaturan pada breadcrumbs dan lain sebagainya pada menu di atas.

• Menggunakan Tema Yang Kompatibel

Memanfaatkan tema yang kompatibel untuk menggunakan breadcrumbs pada wordpress kalian.Sebenarnya cara ini yang paling simpel dan praktis karena tidak perlu menambahkan plugin lagi.Tetapi perlu mencari dan meginstall tema yang kompatibel dengan breadcrumbs.Biasanya tema pada wordpress untuk ecommerce sudah banyak yang menggunakan breadcrumbs.Jadi saat kalian install dan gunakan tema tersebut, breadcrumbs otomatis aktif.

Tema yang bisa digunakan yaitu :

• Flat Some (ecommerce).
• Shopkeeper (ecommerce).
• Knowledge Base.
• Smart Mag.

Breadcrumbs ini merupakan elemen website yang tak bisa kalian abaikan.Elemen yang satu ini tak hanya memudahkan pengunjung menjelajah website,namun juga berpengaruh ke SEO.Breadcrumbs membantu Google mengindeks halaman website dengan tepat.

sekian artikel kali ini semoga bisa bermanfaat untuk kalian semua 🙂

Baca Juga Artikel Berikut :

Cara memasukkan lagu ke blog

Cara Menambahkan Iklan dengan Google AdSense di WordPress

Mengenal Cookies Pada Browser

Keunggulan Dan Kekurangan SEO

9 Cara Mengetahui Waktu Muat Website